Kreasi anak muda

Kamis, 06 Juni 2013

Nuendo Tutorial

Tahap 1 : Mengatur System.

Sebenarnya secara default Nuendo sudah dapat mengatur sendiri setting hardware yang dipilih, besar buffer, dll. Hanya saja kita kadang tidak puas dengan beberapa stingan otomatisnya,. Dan yang biasanya paling sering muncul dalam home recording sederhana adalah Latensy yang sangat tinggi. Oleh karena itu kita akan melakuan pengaturan yang paling pentig.


Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mengatur hardware soundcard. Karena kita hanya menggunakan soundcard onboard komputer kita, yang kemampuannya sangat terbtas. Pilih menu Device > Device Setup > dan Pilih VST Multitrack seperti di bawah ini.

Dan pada ASIO Driver nya pilih yang memiliki Latency paling kecil. Dalam hal ini kita lebih utamakan Output Latency yang kecil ketimbang Input Latency. Biasanya kita dapat memilih ASIO DirectX Full Duplex Driver atau ASIO4ALL.  Untuk ASIO4ALL adalah sebuah driver khusus yang dibuat oleh Steinberg untuk menggantikan driver asli dari pabrik soundcard, yang kinerjanya sangat buruk. Karena ASIO4ALL berbasis software maka dia sedikit lebih banyak memakan resource komputer. Namun hasilnya sangat memuaskan.

Mengingat ASIO4ALL tidak disertakan dalam instalasi Nuendo maka kita harus menginstall sendiri.

Sementara Latency adalah tundaan yang terjadi dalam proses ADC(analog to digital converter) dan DAC(digital to analog converter). Semakin besar Latency maka suara yang dihasilkan terasa menjadi semakin terlambat. Namun sangat dinajurkan untuk memilh Output LAtency yang lebih rendah. Walaupun saat Record suara monitor sedikit terlambat, namun hasil akhirnya masih dapat diterima.

Pengaturan ASIO Driver ini sangat penting jika kita hendak menggunakan Audio alam Track kita.



Tahap 2 : Mengatur VST Instruments

Anggaplah kita memiliki skenario begini. Kita hanya memiliki sebuah gitar listrik, dan 1 effect. Dan kita tidak memiliki Drum, Bass, maupun keyboard. Maka kita akan membuat 3 suara tersebut di dalam proses rekaman kita. Namun sebelumnya kita harus mendaftar peralatan virtual kita ke dalam nuendo.

Pilih menu Device > VST Instruments, maka akan muncul kotak dalog kosong. Seperti gambar di bawah ini.

Klik pada bagian hitam di dalam dialog tersebut. Untuk memunculkan pilihannya. Setidaknya ada 3 VST bawaan nuendo yang dapat langsung kita gunakan. Kita dapat mendaftar kan ke 3 nya sekaligus. Kalo berikutnya kita neginstal VST baru seprti Groove Agent misalnya, maka langkah ini harus diulangi kembali.

Pada Gambar di atas adlaah contoh dialig yangsudah mendaftarkan 3 VST.

Berikutnya kita dapat mengatur settingan dari masing-masing VST kita, yakni dengan meng-klik ikon kecil seprti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Sehingga muncul dialog baru. Kita dapat mengubah setiap parameter di VST tersebut pada Dialog yang keluar, walaupun secara defautlt kita tidak perlu mengubah apa-apa.


Tahap 3 : Membuat Track Audio

Setelah mengaturan Audio dan MIDI sudah kita lakukan, maka langkah selanjutnya adalah membuat track. Kali ini adalah track Audio. Klik kanan saja pada bagian dalam nuendo, dan akan muncul pop-up menu baru, kemudian pilih "Add Track Audio". Seperti yang ditampilkan di bawah ini.

Maka akan muncul pilihan pakah kita mernggunaan input chanel Sterro atau hanya sebelah. KArena soundcard onboard kita memiliki 2 buah kanal maka kita dapat merekam 2 buah instrumen sekaligus. Instrumen 1 di Chanel Left, dan instrument 2 di chancel Rigth. Namun jika kita mengguanan isntruukmbnet stereo seprti Amp-Modeller, maka tentu saja hanya 1 innstrumet yang kita gunakan dengan memilih input stereo.
Selanjutnya adlah menyiapkan Record. Sebelum kita menekan tombol Record. maka kita harus mengakrtifkan dulu mode record pada track yang ingin kita record.

Setelah menekan tombol Record maka kita akan mendapat track audio kita sudah berisi data. Dan setelah dirasa cukup kita dapat mengehntikanproses rekaman.

Selanjutnya data yang sudah ada tersebut dapat kita proses. Misalnya dapat kita potong, salin, sambung, diberikan wffect fade-in atau fade-out. Intinya sebuah pekerjaan yang selam ini tidak bisa dilakuan pada proses recording analog. Dan selesai sudah proses rekaman track audio kita. Perkerjaan selanjutnya adalah menjaga agar hasil suara tidak mencapai peak. Karena peak bisa mengurangi kualitas hasil rekaman.


Tahap 4 : Membuat Track MIDI

Jika skenario kitahendak membuat suara Bas dan Drume di nuendo, maka nuendo sudah menyiapkan. Kita juga bisa menggunaan MIDI kontroler seperti gambar di bawah ini.


MAudio KeyRig-49 adalah MIDI kontroler yang  harganya sangat murah. Dengan alat kita kita semakin mudah membuat membuat note-note untuk Bass, Drums, atau Piano.

Nah sekarnag muali membuat Trak MIDI dengan klik kanan pada bagian track. Lalu pilih "Add MIIDI Track". .

Selanutnya kita dapat mengatur maps. Hal ini penting jika kita hendak memilih map untuk Drums.

Jika kita sama sekali tidka memiliki MIDI contriller maka kita dapat menggamabr  note pada track MIDI kita. Pilih tooll Draw seperti yangdigambar di bawah ini.  kemudian kita biar kotak Sepanjang yang kita inginkan. Penggaris di atas nya adalah ukuran bar. Dan seperti pada gambar di bawah ini, menandakan bahwa kita sednag menyediakan 10 bar untuk track tersbt.


Setelahj itu doble klik pada data track MIDI. Kemudian akan muncul Form baru. Yakni kita dapat mengisis not-noe yang kita inginkan . Seperti di bawah ini.


Sewaktu-waktu kita dapat mencoba track kita dengan menekan Space. Setelah semuanya selesai, maka langjakah selanjutnya adalah, menetukan output dari MIDI kita. Default adalah Microsoft GS, yang memiliki jalur berbeda dengan nuendo. Sehingga suara langsung keluar leway mixer hardware. Namun sama sekali tidka melewati mixer nuendo. Oleh karena itu out harusnya mengguaakn VST yang sebelumya sudah kita daftarkan. Jika tarck kitakali ini adla htrack Drum maka kita dapat menggunakan LM-7. Seperti yang digambarkan di bawah ini.


Jika kita sudah memiliki MIDI Controller maka kita dapat menggunakan caa seperti merekan audio. Kita tinggal menekan tombol record mada rtrack MIDI yang ikkita inginkan dan kemudian menekan tmvol Record utama. cara ini sangat dianjurkan karena tidak memusingkan.

Namun beberapa peralatan MIDI kontrole yang kurang baik, tidak singkron. Sedikit terlambat maupun sedikit cepat. Untuk mengatasinya kita dapat menggunakan pengaturan pada Menu > Preference > MIDI Input. Silahkan di cari sneidir.





Tahap 5 : Mastering

Mungkin lebih tepat kita sebut export. Setelah smeua track kita siap, dan level sudah dijaga agfar tidak peak, maka kita dapat megexport untu mendapatkan hasil jerih payakkta dengan men\milih Menu > Export > Audio Mixdown.


- Kemudian pilih mp3, 128kbits atau 192kbits, stereo, 44.100Hx atau 48.000Hz. Hasilnya dapat langsung dimainkan semabrang media player. Dan cukup kecil untuk diedarkan. Beberapa pilihan format yang ada membutuhkan komputer yang sangat bagus.




Tahap 6 : Kesimpulan

Di sini saya hanya mencontokan bagaiman kita dapat membuat musik dengan peralatan yang paling sederhana. Bahwkan dari komputer di kamar kita. Sehingga tidak perlu pergi ke studio yang sangat mahal.

Demikian Totorialnya...Smoga bermanfaat..

1 komentar: